Pentingnya Literasi Digital di Era Merdeka Belajar
Pentingnya Literasi Digital di Era Merdeka Belajar
dc.contributor.author | Joko Santoso | |
dc.date.accessioned | 2022-09-14T00:33:56Z | |
dc.date.available | 2022-09-14T00:33:56Z | |
dc.date.issued | 2022-09-14 | |
dc.description | Menurut laporan We Are Social - Hootsuite, terdapat 204,7 juta pengguna internet Indonesia per Januari 2022. Mereka kebanyakan menggunakan jaringan internet melalui perangkat mobile, selain peralatan lainnya. Kenyataannya, sejak masa pandemi Covid-19 tahun 2020, angka pengguna internet jauh meningkat. Sebab internet efektif menghubungkan satu sama lain di tengah penerapan PPKM untuk mencegah penyebaran virus corona. | |
dc.description.abstract | Sejumlah kalangan khawatir terhadap merosotnya mutu Pendidikan di masa pandemi yang telah kita jalani lebih dari dua tahun ini. Utamanya, akibat kurangnya kontribusi antarpemangku kepentingan dalam ekosistem pendidikan, di samping kurangnya sumber bahan pembelajaran daring yang berkualitas. Kurasi digital bahan pembelajaran yang dapat diakses secara daring mutlak diperlukan. Hal ini menuntut peran pendidik, pustakawan, penulis dan penerbit. Pendidikan sangat penting, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang dan bahkan terbelakang. | |
dc.identifier.uri | https://oer.perpusnas.go.id/handle/123456789/71 | |
dc.language.iso | id | |
dc.publisher | Koleksi Joko Santoso | |
dc.title | Pentingnya Literasi Digital di Era Merdeka Belajar | |
dc.type | Article | |
dspace.entity.type |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
No Thumbnail Available
- Name:
- Pentingnya Literasi Digital di Era Merdeka Belajar.pdf
- Size:
- 114.28 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description: