Komunitas Penulis Perpustakaan Nasional RI
Permanent URI for this community
Kumpulan Karya Penulis Akses Terbuka
Browse
Browsing Komunitas Penulis Perpustakaan Nasional RI by Title
Results Per Page
Sort Options
-
ItemAnalisa Cost-Benefit Investasi Teknologi Informasi(PREINEXUS, 2022-09-13) Richardus Eko IndrajitDalam kurun waktu 50 tahun terakhir, triliunan dolar Amerika telah diinvestasikan oleh berbagai perusahaan untuk membangun teknologi informasinya. Tercatat pada tahun 2000 sekitar dua triliun dolar telah dialokasikan oleh berbagai perusahaan di seluruh dunia untuk membeli dan menerapkan teknologi ini, dan diperkirakan pada tahun 2004 nilai ini akan mencapai sekitar tiga triliun dolar (Strassmann, 1997a). Namun demikian, hingga saat ini masyarakat dan para praktisi industri masih mengalami kesulitan untuk membuktikan atau memperlihatkan bahwa investasi sebesar itu benar-benar tidak percuma, dalam arti kata secara nyata terlihat adanya peningkatan output produk dan jasa yang diciptakan secara signifikan (Strassmann. 1997b). Fenomena ”ketidakcocokan” atau ”ketidakseimbangan” antara besaran investasi yang dikeluarkan untuk keperluan teknologi informasi dengan ukuran total output yang dihasilkan dideskripsikan sebagai sebuah ”IT Productivity Paradox” (paradoks produktivitas) – sebuah isu yang hingga saat ini masih hangat dibicarakan di kalangan akademisi maupun praktisi teknologi informasi semenjak tahun 1980-an (Roach, 1994).
-
ItemAnalisis Pembangunan Bidang Perpustakaan terhadap Peningkatan Kualitas Manusia dan Penurunan Kemiskinan(Koleksi Adin Bondar, 2022-09-13) Adin BondarIndonesia berpotensi menjadi raksasa ekonomi baru dunia. Peluang ini didukung oleh ketersediaan sumber daya alam dan sumber daya manusia melalui bonus demografi 2035. Kunci utama adalah hadirinya masyarakat literat atau berpengetahuan yang dibangun melalui pembudayaan kegemaran membaca melalui perpustakaan. Paradigma baru pengelolaan perpustakaan adalah perpustakaan menjadi ruang interaksi terbuka melalui strategi transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Melalui transformasi ini, akan membangun pemikiran diskursif dan kosmopolitanisme. Yakni, lahirnya pengetahuan praksis sehingga seseorang menjadi terbuka, kritis, kreatif, dan inovatif. Masyarakat yang literat sangat berkorelasi positif terhadap peningkatan pendapatan dan pembangunan ekonomi masyarakat. Maka dari itu, kebijakan dan strategi pembangunan bidang perpustakaan fokus pada: pertama, peningkatan konektivitas infrastruktur perpustakaan; kedua, peningkatan konten atau sumber bacaan terapan/praksis; ketiga, peningkatan kapasitas tenaga perpustakaan sebagai pendamping literasi masyarakat, dengan menjadikan budaya literasi indikator pembangunan makro yang diselaraskan melalui rencana pembangunan nasional, provinsi, kabupaten/kota, dan desa serta menjadikan literasi sebagai gerakan budaya nasional dan penguatan ekosistem literasi dengan konsep “multi-stakeholder partnerships”.
-
ItemASN dalam Dilema Seretan Korupsi(Kumparan, 2023-11-23) Taufiq A. GaniASN sebagai bagian birokrasi unit pemerintahan yang dipimpin oleh pejabat seperti di atas kerap terimbas dalam perilaku korupsi. ASN tersebut berada dalam dilema. Sulit bagi mereka yang menjadi bawahan untuk menghindar. Mereka terperangkap dalam konflik kepentingan dan tidak dapat menegakkan integritas dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran atas arahan pimpinannya.
-
ItemBIROKRASI DAN KOMUNIKASI ANTARPERSONA PETUGAS LAYANAN PEMAKAI PERPUSTAKAAN(Koleksi Joko Santoso, 2022-09-24) Joko SantosoKekuatan komunikasi antarpersona sering kali diabaikan. Karena setiap orang semenjak lahir telah memiliki kemampuan komunikasi. Kemampuan komunikasi ialah kepandaian atau kemampuan bawaan setiap manusia normal untuk tukar menukar pesan antarmanusia. Karena setiap manusia dalam kehidupannya selalu berkomunikasi, komunikasi menjadi suatu fenomena, suatu realitas sosial yang mempengaruhi kehidupan kita. Ia begitu dekat dan akrab dengan kita. Lantaran saking akrabnya, jarang kita memperhatikan fenomena komunikasi itu. Kita jarang mengontrol pesan-pesan yang disampaikan kepada orang lain. Kita pun tidak peduli efek apa yang bakal terjadi akibat penyampaian pesan itu. Sebagai contoh di awal tulisan ini dikutip pesan melalui e-mail di sebuah milis, yang merupakan secuil gambaran efek komunikasi antarpersona di perpustakaan, khususnya antara pertugas layanan perpustakaan dan pemakai.
-
ItemBirokrasi Pemerintahan sebagai Organisasi Pembelajaran(Kumparan, 2023-12-13) Taufiq A. GaniBirokrasi pemerintahan sangat sering sekali dikonotasikan secara negatif oleh masyarakat umum. Ini adalah kenyataan. Samantha Timko memperkuat kenyataan tersebut dengan mengungkapkan negative stereotype dari birokrasi di dalam kolomnya pada forum Engaging Local Government Leaders (ELGL). Organisasi pembelajaran adalah organisasi yang setiap komponennya belajar dari pengalaman dan pengetahuan secara terus menerus.Siklus PDCA (Plan, Do, Check, Action) yang umum digunakan dalam organisasi dapat diterapkan dalam birokrasi pemerintahan. Setiap tahapan PDCA menghasilkan pengetahuan yang dapat digunakan untuk transformasi dan perbaikan berterusan.Contoh layanan lift menunjukkan bagaimana birokrasi pemerintahan sebagai organisasi pembelajaran dapat mengoptimalkan layanan, meminimalkan insiden, dan mempercepat pemulihan jika terjadi insiden.
-
ItemBSI Diserang: Apa Kabar Keamanan, Pertahanan, dan Kedaulatan Siber Indonesia?(Kumparan, 2023-05-14) Taufiq A. GaniIndonesia memiliki beberapa kebijakan dan regulasi terkait dengan keamanan siber, seperti UU No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Diperlukan kerangka hukum yang lebih jelas untuk operasional pertahanan siber. Kedaulatan siber penting untuk melindungi data dan informasi negara. Indonesia perlu terus meningkatkan kemampuannya dalam memonitor dan menangkal serangan siber. Kejadian BSI menjadi pelajaran penting untuk meningkatkan keamanan siber nasional.
-
ItemBudaya Literasi dan Ruang Belajar Sepanjang Hayat Bernama Perpustakaan Umum(Koleksi Joko Santoso, 2022-09-14) Joko SantosoDi setiap negara, tetapi khususnya negara berkembang, perpustakaan membantu memastikan hak atas pendidikan dan partisipasi dalam masyarakat berpengetahuan dan dalam kehidupan budaya masyarakat dapat diakses oleh sebanyak mungkin orang.
-
ItemBudaya Literasi untuk Pemulihan Ekonomi(Koleksi Adin Bondar, 2022-09-13) Adin Bondar
-
ItemBudaya Politik dalam Konsolidasi Demokrasi Indonesia(Kumparan, 2023-04-21) Taufiq A. GaniPemilihan umum 2024 masih dibayangi oleh residu politik dari pemilihan sebelumnya, mencerminkan budaya politik masyarakat Indonesia yang rendah. Toleransi tinggi, tetapi ada potensi ancaman serius dalam toleransi beragama dan berpolitik. Menganalisis kebutuhan membangun budaya politik dan konsolidasi demokrasi untuk integrasi nasional. Kajian pustaka terhadap survei toleransi Litbang Kompas, indeks demokrasi EIU, dan pemikiran para ahli. Budaya politik perlu dibangun dengan internalisasi nilai Pancasila dan memperkokoh wawasan kebangsaan. Konsolidasi demokrasi penting untuk stabilitas dan praktik demokrasi yang efektif.
-
ItemBuku Pintar Belajar Bahasa Jawa(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoASEAN was formed on August 8, 1967 in Bangkok, Thailand by the five founding countries, namely Indonesia, Malaysia, the Philippines, Singapore, and Thailand, through the signing of the Bangkok Declaration. The strong desire of the founders of ASEAN is to create a Southeast Asia region that is peaceful, safe, stable and prosperous. This was raised because the situation in the region in the 1960s was faced with a conflict-prone situation, namely the struggle for the ideological influence of the big countries and conflicts between countries in the region, which could disrupt regional stability and hinder development if left unchecked. Currently, ASEAN consists of 10 countries, and 1 non-permanent country (Timor-Leste). The main objective of the membership of ASEAN countries is to promote peaceful dispute resolution, not to interfere in the internal affairs of ASEAN member countries, and to respect fundamental freedoms, to promote and protect human rights, and to promote social justice.
-
ItemCalon Presiden dan Konsolidasi Demokrasi(Kumparan, 2023-04-25) Taufiq A. GaniDinamika Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI tahun 2024 tidak lain adalah amanat untuk melaksanakan demokrasi Pancasila, yaitu sebuah demokrasi yang berdasarkan falsafah hidup bangsa Indonesia, Pancasila dengan wawasan kebangsaan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam mencapai tujuan nasional. Dinamika pilpres ini bukan untuk mengembangkan wawasan lain, yang tidak sejalan dengan empat konsensus dasar yang sudah disepakati dalam pendirian Negara Republik Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
-
ItemDari Baca Buku ke Peningkatan Pendapatan(Kumparan, 2023-11-19) Taufiq A. GaniPerpustakaan bukan hanya tempat membaca buku, tetapi juga berperan dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan pendapatan. Program TPBIS memberdayakan masyarakat dengan menyediakan sumber daya ilmu pengetahuan untuk meningkatkan keterampilan dan menghasilkan barang/jasa. Program ini telah menunjukkan dampak positif pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
-
ItemDefence Diplomacy Foreign Policy Analysis (Volume 1) Theory And Practice Implementation Foreign Policy of Developed Countries(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoThe importance of learning Foreign Policy Analysis related to developed country policies. to provide an overview or view regarding the instruments and bureaucracy run by that country in influencing global politics. This policy is seen in the LCS case, there is a strengthening and seizure of American and Chinese power in the region. So we need an anticipation and prediction of the future so that we are not affected by the power of developed countries that have a strong instrument culture and bureaucracy. For that, we need an updated data. So that it can be used to read global developments.
-
ItemDefence Diplomacy Foreign Policy Analysis Theory And Practice(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoChina is a country in East Asia bordering the East China Sea, Korea Bay, and South China Sea. Neighboring countries include Afghanistan, Bhutan, Burma, Hong Kong, India, Kazakhstan, North Korea, Kyrgyzstan, Laos, Macau, Mongolia, Nepal, Pakistan, Russia, Tajikistan, and Vietnam. The PRC also claims Taiwan – which is controlled by the Republic of China (ROC), a separate political entity – as its 23rd province, a claim which is controversial due to the complex political status of Taiwan. China has a diverse terrain with mostly mountains, deserts in the west and plains in the east. Principal rivers flow west to east including the Yangtze and Huang He rivers. China is divided into 23 provinces, 5 autonomous regions, 4 central administrative authorities and 2 special administrative areas. China is the world's second-largest country by land area.
-
ItemDefence Diplomacy Foreign Policy Analysis Theory And Practice Volume 2 Implemetation Foreign Policy of Developing Countries(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoThe urgency of foreign policy analysis for developing countries is that there is no eternal enemy, only eternal interests. For this reason, developing countries need backup from big countries in order to be able to fulfill their national interests. Through FPA students are able to understand Iran's strength in energy security and also the strength in the Strait of Hormuz.
-
ItemDefence Diplomacy Foreign Policy Analysis Theory And Practice Volume 3 Imolementation In Small States(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoThrough the Foreign Policy of a small country (Suriname) students are expected to be able to understand the policies that should be carried out by a small country like Suriname. Even though Suriname is a small country, its natural potential is quite adequate, so many countries have bilateral cooperation. Through this Foreign Policy Analysis, students are prepared to be able to understand and understand projects by developed countries towards small countries, so that a policy can be formulated so that small countries still have a bargaining position. The urgency of this Foreign Policy Analysis of the Foreign Policy of the Small State of Suriname is to provide an illustration that Suriname/other small countries continue to ride the big countries. In understanding the FPA of small countries, an updated data is needed to be used as an anticipatory measure. Policies implemented by small countries are part of anticipating threats to state sovereignty
-
ItemDefence Diplomacy Foreign Policy Analysis Theory And Practice Volume 5 Foreign Policy of Indonesia(CV. AKSARA GLOBAL AKADEMIA, 2022-09-13) Budi PramonoIndonesia is a very heterogen country and thus have very big potential of communal conflict. The Indonesian foreign policy elite’s strategic thinking about the country’s foreign relations and how to achieve maximum security for Indonesia in the post-Cold War period have been to a great extent in line with the precepts of the balance of threat theory. However, the balance of threat theory is capable of explaining Indonesia’s foreign policy dynamics provided it extends the analysis beyond the elite’s threat perceptions by putting more emphasis on the degree of the elite’s consensus about the threat.
-
ItemDunia Digital dan Pembentukan Pengetahuan Generasi Muda(Koleksi Joko Santoso, 2022-09-14) Joko SantosoDisrupsidalamduniadigital dalampengembangan pengetahuangenerasimuda adalahsesuatuyangtakdapat dihindari.Namundemikian, penyediaansumberbelajar dalamberbagaimediadan kontentetaplahmenjadi sesuatuyangdapatdirancang dandisituasikansehingga ketersediaankurasidan repositoripengetahuan terbukayangdikelolasecara kolaboratifantarlembagadan profesimemungkinkan generasimudauntukterus mengembangkan pengetahuannya,mengasah kemampuanmenalar,dan dapatberpijakpadadasaretika keilmuanyangjelas.
-
ItemE-Learning Dan Sistem Informasi Pendidikan(PREINEXUS, 2022-09-13) Richardus Eko IndrajitPerkembangan pesat teknologi informasi dan komunikasi telah merubah tata cara manusia bersikap dan berperilaku dewasa ini, terutama dalam kaitannya dengan proses komunikasi dan interaksi. Adalah merupakan suatu kenyataan bahwa hampir seluruh bidang industri dan aspek kehidupan masyarakat moderen tidak luput dari jangkauan teknologi ini, karena telah terbukti mampu mendatangkan sejumlah nilai dan manfaat signifikan bagi perkembangan jaman dan peradaban umat manusia (Banks, 2003). Kemajuan teknologi yang tumbuh pesat secara eksponensial ini telah menghasilkan sejumlah situasi yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya oleh umat manusia.
-
ItemElectronic Business(PREINEXUS, 2022-09-13) Richardus Eko IndrajitBuku “Konsep dan Aplikasi E-Business” ini sengaja disusun oleh Penulis selain untuk melengkapi khazanah koleksi buku-buku manajemen dan teknologi informasi, ditujukan pula untuk membantu mereka yang ingin mempelajari prinsip-prinsip dasar yang melandasi konsep bisnis tersebut. Mudah-mudahan kehadiran buku ini secara umum dapat sedikit banyak memberikan kontribusi bagi perkembangan teknologi informasi di tanah air, dan secara khusus dapat menambah semarak perkembangan implementasi E-Business yang ada.